Ku coba tepis semua rinduku
Ku coba hapus semua anganku
berharap semua cepat berlalu
Khayalku tuk miliki dirimu
Ku coba tepis semua rinduku
Ku coba hapus semua anganku
berharap semua cepat berlalu
Khayalku tuk miliki dirimu
Lupakan mu jauh
Tinggalkan mu dari hidupku
Bangunkan ku dari mimpiku
Yakinkan semua ini hanya khayalku
Oh Tuhan tolong jawab anganku
Rasa ini terus menyiksaku
Matikan cinta tuk harapan yang palsu
Yakin kan perih kan membunuh ku
Lupakan mu jauh
Tinggalkan mu dari hidupku
Bangunkan ku dari mimpiku
Yakinkan semua ini hanya khayalku
Oooh....Lupakan mu jauh
Tinggalkan mu dari hidupku
Bangunkan ku dari mimpiku
Yakinkan semua ini hanya khayalku
Jauh
Tinggalkan mu dari hidupku
Bangunkan ku dari mimpiku
Yakinkan semua ini hanya khayalku
Sabtu, 16 Mei 2009
Rabu, 13 Mei 2009
TENTANG AKU, KAU, DAN DIA
Ini hanyalah cerita
Bukan apa, dan
bukan pula apa yang mereka kira.
Ini kisah...
tentang aku, kau dan dia yang terjaring kasih.
Tapi sayang semua hanya cerita
bukan realita, bukan sayang.
Kita hanya titik diantara kata yang tak sempat terlengkapi. Dan bahkan tak perlu ada dalam kalimat cerita itu. Karena kita sungguh berbeda dalam satu kata yang hendak tercipta andai semuanya akan baik-baik saja.
Terima kasih atas kisah, dan
terima kasih atas kasih yang selama ini kau beri.
Ini bukan salah kita, sebab memang kita memang tak bisa tuk rangkai asa-asa kita.
Kali ini hanya luka yang terasa. Lukamu, lukanya, dan lukaku yang teramat mengiris perasaan.
Selamat tinggal semuanya karena kita memang harus jalani perbedaan ini.
Bukan apa, dan
bukan pula apa yang mereka kira.
Ini kisah...
tentang aku, kau dan dia yang terjaring kasih.
Tapi sayang semua hanya cerita
bukan realita, bukan sayang.
Kita hanya titik diantara kata yang tak sempat terlengkapi. Dan bahkan tak perlu ada dalam kalimat cerita itu. Karena kita sungguh berbeda dalam satu kata yang hendak tercipta andai semuanya akan baik-baik saja.
Terima kasih atas kisah, dan
terima kasih atas kasih yang selama ini kau beri.
Ini bukan salah kita, sebab memang kita memang tak bisa tuk rangkai asa-asa kita.
Kali ini hanya luka yang terasa. Lukamu, lukanya, dan lukaku yang teramat mengiris perasaan.
Selamat tinggal semuanya karena kita memang harus jalani perbedaan ini.
Langganan:
Postingan (Atom)